
Setelah bulan rajab yang di sebut syahrullah maka nanti akan datang bulan sya’ban yakni bulan yang di sebut bulanya baginda nabi muhammad saw. kenapa sih ulan sya’ban di nisbatkan kepada nabi muhammad ? apa istimewanya baginda agung muhammad sehingga di nisbatkan dengan bulan sya’ban mari kita cermati bersama atas apa yang pernah saya pelajari.
di dalam kitab karya syyid muhammad bin alwi almaliki yang berjudul ma dza fi sya’ban ? ada apa di bulan sya’ban ? ada beberapa dasar terkait kemulyaan bulan sya’ban
baca juga: cara memahami puasa bulan rajab
1.Peraliahn kiblat
peralihan dari yang semula menghadap ke masjidil aqsha kebaitullah yakni masjidil haram hal ini terjadi pada bulan sya’ban, peristiwa yang sangat memberatkan bagi nabi muhammad karena ada kemungkinan dari perilaku ajakan agar berpindah arah/kiblat tetapi di mata baginnda nabi muhammad tidak ada yang berat, menurut al imam al- qurthubi ketika menafsiri al-qurna q.s al baqarah 144 bahwa allah memberi perintah kepada nabi muhammad agar memindah arah kibalt kemasjidil haram pada hari selasa tepatnya pada nisfu sya’ban hal ini berdasarkan pendapat abu hatim al-basti
ada cerita menarik pada teragedi pemindahan arah qiblat ini, tenyata baginda muhammad adalah sosok yang menunggu-nunggu akan turunya wahyu, terkait tentang perintah pemindahan arah qiblat bahkan beliau sering keluar dari rumah beliau dikala pagi hari sambil memandang keatas langit seraya berguman dalam hati beliau, kapan akan turunya wahyu perintah pindahnya qiblat.
maka allah berfirman:
قد نرى تقلب وجهك في السماء …..الاية
sungguh kami sering melihat wajahmu memandang keatas langit dari ayat ini sudah jelas bisa di katakn karakter nabi pada saat itu,karena memang ayat yang kelanjutanya juga memiliki arti maka sungguh allah akan mengalihkan qiblat sebagai manapun kamu sukai, hadapkanlah wajah mu kearah masjidil haram mak itulah seruan akhir yang di wahyukan.
2. Penyerahan seluruh amal kepada sang maha yakni allah s,w,t
di anara keistimewaan yang ada pada bulan sya’ban adalah di serahkanya segala amal perbuatat baik dan buruk manusia kepada allah s,w,t ada sedikit cerita tentang hal ini sebuah hadis yang di riwaytkan oleh annasa’i, pada saat itu usamah dan nabi muhammad saling tanya jawab
usamah: ya nabi allah kenpa engkau melakukan puasa di bulan sya’ban padahal di selain bulan sya’ban engkau tak pernah melakukanya
nabi muhammad : kau tau kenapa aku lakukan itu
usamah: tidak ya rasul
nabi muhammad : di bulan sya’ban ini banyak orang yang sering lupa bahwa pada saat ini di kembalikan semua amalan-amalan baik dan buruknya, kepada allah s,w,t, dan saya senang ketika semua amalan di kembalikan sedangkan saya dalam keadaan berpuasa.
tetapi juga perlu di ketahui tentang ada, amalan-amalan yang di serahkan kepada allah pada setiap harinya yakni amalan sholat lima waktu.
baca juga: memhami keteladanan bulan rajab
3. Pada bulan sya’ban di ajurkan membaca shalawat kepada baginda nabi muhammad
sudah maklum di telinga, ketika kita hendak mengetahui ayat al-quran yang berkaitan tentang seruan membaca shalawat kepada baginda nabi muhammad. yakni ayat yang berbunyi
إن الله وملائكته يصلون على النبي …. الاية
Sungguh allah dan para malaikatnya bersalawat kepada baginda nabi muhammad s,aw hingga akhir ayat . banyak ulama yang menafsiri ayat ini tetapi saya sangat tertaring dengan pendaptnya imam ibnu hajar yang mengistimewakan bulan ini dan menyatakan bahwa bulan ini adalah bulan shalawt bulan rasulullah muhammad saw.
maka juga bisa di simpulkan menurut berbagai pendapat banyak ulama termasuk imam ibnu hajar al-asqalani bulan sya’ban adalah bulan salawat kenapa demikian ? karena pada bulan itu di turunkan ayat perintah himbauan bersalawat kepada nabi muhammad dan juga ayat itu di tepat di turunkan pada bulan syaban tahun ke 2 dari hijriyah, wallahu ‘alam.